Uniknya, berdasarkan pengakuan yang didapat dari netizen yang merupakan para pemain dari Pokemon Go, ternyata spot (Pokestops) yang ditunjukkan oleh game ini banyak juga yang berasal dari tempat-tempat ibadah, mulai dari mesjid hingga gereja. Teguh Priambodo, gamer Pokemon Go asal Indonesia, menulis pada akun Facebook-nya, "Semua Pokemon ngumpet di mesjid? Mainan apa ini? Oh wait, mungkin ini "pokemon" aka pocket mosque location, aplikasi untuk nyari mesjid disekitar penggunanya."
Banyaknya Pokemon yang ditemukan di mesjid juga diangkat menjadi sebuah parodi oleh komik strip online, Ghosty's Comic, yang mana Jared jadi rajin ke mesjid. Namun bukan untuk menunaikan ibadah shalat, tetapi untuk menangkap Ghokemon (plesetan: Pokemon) yang berada di dalam masjid. Peluncuran game ini pada saat lebaran berdampak positif mengingat hampir semua orang Indonesia melakukan hal yang namanya mudik dan tamasya ke luar kota. Walhasil, gamer pun bisa semakin dinamis bergerak untuk mencari Pokemon ke seluruh penjuru Indonesia, seperti kapung halaman, pantai, pegunungan, hutan, dan tempat-tempat lain yang kalau bukan pada saat mudik, mungkin tidak akan didatangi.
Sumber: